Rayyan sudah mendapatkan lokasi keberadaan Silvania. Namun tentu saja dia juga menerima ancaman untuk tidak membawa siapapun ke lokasi tempat Silvania diculik.
"Bergeraklah setelah Cici ada di tangan gue." ucapnya pada para sepupunya dan juga pada orang suruan Tiziano. Mereka hanya menganggukkan kepala saja sebagai jawaban. Sadar bahwa orang yang mereka hadapi bukanlah sosok penjahat kelas kakap melainkan seorang psiko dengan latar belakang kejiwaan yang jelas.
Ya, mereka berhasil menggali informasi lebih lanjut tentang kondisi kejiwaan suami Diah ini.
Saat masa remajanya, pria pertengahan tiga puluh tahun itu pernah ditangkap karena melakukan kekerasan kepada teman satu sekolahnya hingga menyebabkan luka fisik permanen. Namun karena usianya yang dianggap masih muda, pengadilan memut
