Dalam keremangan cahaya, dengan popcorn di tangan kiri dan minuman di tangan kanan. Silvania berjalan paling belakang setelah Gilang, Wulan dan Endra. Gilang jelas menghindarinya karena dengan jahilnya pria itu memberikan Silvania tiket kursi bersebelahan dengan Endra sementara Gilang dan Wulan duduk di baris yang terpisah. Dasar Gilang! Umpatnya dalam hati.
Karena tidak punya pilihan, Silvania akhirnya menurut saja saat Endra menunjukkan dimana tempat duduknya.
Silvania duduk di samping kanan kursi Endra. Meletakkan minumannya dan memegangi box popcorn di atas pangkuannya. Iklan di depan layar sudah dimulai, tinggal menunggu beberapa menit sebelum film dimulai.
"Apa boleh kalau aku minta nomor hape kamu?" Tanya Endra dengan suara yang lirih.
Silvania menoleh ke arahnya. Jelas Endr
