Ketika nyonya pejabat itu meninggalkan Sharon, Sharon memegangi dadanya yang berdegup kencang. Apakah dia sudah benar mengambil sikap seperti tadi? Sejujurnya dia sangat takut, dia selalu takut dengan wanita yang lebih tua darinya dan memiliki power. Sharon memberi kode pada Marvel seolah mengatakan bahwa dia ke toilet. Marvel mengangguk pelan dari kejauhan. Sharon segera memasuki toilet melewati para istri yang tengah bergosip dan menghentikan pembicaraan ketika Sharon melewati mereka. “Istrinya dia bilang,” ucap nyonya pejabat bank itu. “Istri? gila, apa Jeng Lauren sudah tahu?” timpal Monica, teman lainnya. “Bagaimana kalau kita adukan?” usul wanita yang make upnya sangat tebal bernama Cynthia. “Nanti perempuan itu dengar?” “Sengaja! Biar dia sadar diri memasuki dunia seperti apa?