"Tolong berhenti!" Untuk kesekian kalinya Nadira meminta kedua lelaki di hadapannya yang tengah baku hantam saling memukul satu sama lain. Denis tidak menghiraukan ucapan Nadira, begitu juga dengan Febian. Keduanya seolah menumpahkan semua kekuatan mereka dan ingin saling menghabisi. Melihat kedua lelaki itu tidak mau mengalah, Nadira segera meraih satu tangan Denis dan menariknya. "Cukup! Tolong hentikan!" Berharap Denis mau mendengarkan ucapannya, namun dengan cepat Denis menepis tangan Nadira hingga ia terhuyung dan terjatuh. "Nadira!" Spontan keduanya berhenti. "Aww…" Nadira meringis kesakitan, terlebih karena darah segar mengalir dari telapak tangannya. "Kamu gak apa-apa?" Febian segera menghampiri Nadira, mendahului Denis. Ia berlutut menghampiri Nadira yang tengah memegangi