Jackson masih terbaring diatas kasurnya ketika samar di dengarnya suara wanita berteriak-teriak di bawah. “Tolong… Panggil Tuan Jackson, Nyonya. Nona Li… Nona Li…” “Shhh…, Jackson masih tertidur. Jangan berisik.” Terdengar suara Karen menjawab. Mendengar nama Anya disebut, Jackson langsung menegakkan badannya dan berlari keluar. Ditemukannya Jinny yang berurai air mata di dekat pintu masuk sementara Karen berusaha mendorong gadis itu keluar. “Jinny!” panggilnya sambil menuruni tangga. “Apa yang terjadi? Karen! Biarkan ia masuk!” gertaknya ke arah wanita yang masih mencengkeram lengan Jinny. Melihat kedatangan Jackson, Jinny langsung menepis pegangan Karen dan berlari masuk. “Nona Li… Tuan Spencer berusaha memaksa Nona… Cepatlah!” ucapnya panik sambil menarik lengan Jackson. Bisa me