“Oh ya Tuhan, sayaaang … Mama pikir kenapa, oke-oke … Mama bicara dulu sama papa, kamu tahu sendiri papa enggak bisa mama tinggal.” Mama Kejora tertawa di dalam hati karena entah kenapa dia merasa Svarga seperti anak kecil. “Iya Ma … kalau bisa aja, kalau enggak ya enggak apa-apa.” “Oke sayang … salam ya sama Zaviya.” “Iya, Ma.” Keduanya pun sepakat memutus sambungan telepon. *** Hari ini Svarga memiliki janji dengan Gladys. Iya, Gladys yang dijuluki nenek sihir oleh Zaviya. Gladys sahabat kecil Svarga tapi naksir Svarga dan Svarga tidak menyadarinya. Perempuan itu benar-benar mewujudkan ucapannya untuk membangun bisnis di Jakarta. Svarga mengantar Gladys mengurus ijin untuk membangun bisnis di Indonesia yang tentunya sangat rumit. Hingga berjam-jam mereka berada di sebua