Setelah hari itu, kehidupan Mara berubah. Dia tidak lagi bekerja. Wanita itu menjalani sisa masa kehamilannya dengan berada di apartemen. Sesekali dia mengunjungi keluarganya, atau keluar saat Eri atau Rini mengajaknya jalan.
Mara bertahan menjaga aib rumah tangganya dari orang tua, ataupun kakaknya. Wanita itu hanya akan memperlihatkan wajah bahagia seolah tidak terjadi apa-apa dalam rumah tangganya. Soal perceraiannya kelak, dia akan memikirkan nanti bagaimana cara memberitahu mereka tanpa membuat mereka terluka.
Raga setiap hari datang menemui Mara di apartemen. Di pagi hari sebelum berangkat ke kantor dan setelah pulang dari kantor. Menjalani hidup seakan tidak ada perpisahan di depan mata mereka. Raga berusaha untuk membuat sisa masa kehamilan Mara bahagia.
Sebisa mungkin Raga aka
