Raga berjalan mondar-mandir di depan pintu apartemen Mara. Pria itu sudah mengumpat berkali-kali lantaran tidak bisa membuka pintu. Mara mengganti password pintu, dan dia sudah mencoba nomor lain. Tanggal ulang tahun Mara, tidak berhasil. Dia sempat ke ge-er an berpikir Mara menggunakan tanggal lahirnya, namun ternyata daun pintu itu tetap tertutup setelah dia menekan angka tanggal lahirnya. Wanita itu juga tidak mengangkat panggilannya. Entah dimana Mara sekarang. Mengangkat tangan kiri, Raga lagi-lagi harus mengumpat. Jam 11 malam dan istrinya masih juga belum pulang. Raga mengatur napas. Pria itu menarik ponsel keluar dari salah satu kantong celananya. Jas sudah tidak lagi melapisi kemeja putih yang dikenakan. Apalagi dasi berwarna merah yang membuatnya sempat tercekik saat sahabat d