Sedari perjalanan dari rumah menuju butiknya, Anna terlihat ceria sekali menatap sekeliling. Dia merasa lebih sehat saat keluar dari rumah. Ya, rumah yang dulunya nyaman sekarang terasa begitu menyesakkan. Apalagi ada perempuan lain yang malah menempatinya. Seandainya Anna punya kekuatan, seandainya Anna punya energi lebih untuk melawan, dia pasti akan melawan habis-habisan. Dia tidak akan sudi membiarkan suaminya bersentuhan dengan perempuan lain. Namun Anna juga sadar kalau dia masih bisa berdiri dengan kakinya sendiri saja sudah sangat bersyukur sekali dengan Tuhan.
Yang mengawalnya tentu Pak Robbi. Anna pergi setelah Roger membawa Lili entah kemana karena lelaki itu harus kerja. Karena itu Anna melarikan diri. Ah, seharusnya bukan melarikan diri. Anna ingin menyelamatkan diri.
"Non
