LIMA PULUH LIMA

1615 Kata

Rasa cinta, kekuatan dan juga sayang yang menyelimuti hati Rian. Ada rasa takut bercampur menjadi satu. Badannya terasa sangat sakit sekali, apalagi lengannya terasa kaku sekali ketika melihat Dinda berada di ruang persalinan dan berusaha sekuat tenaga dan mempertaruhkan nyawa demi melahirkan buah hati mereka. Hari itu tiba, hari yang dinantikan dan juga ditakutkan Rian. Tidak peduli dia dalam keadaan mengantuk pun akan tetap menemani Dinda. Pukul dua dinihari reaksi itu sangat mengejutkan dan membuat Rian segera memanggil dokter tadi. Dan sekarang adalah titik perjuangan Dinda yang sedari tadi menjerit sakit ketika mengeden. Apa pun akan Rian lakukan demi membahagiakan anak dan juga istrinya nanti. Apa pun akan Rian perjuangkan demi rumah tangganya dan akan tetap menyayangi Dinda. Kerin

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN