Keesokan harinya, Alvin terbangun dengan perasaan lega. Seolah seluruh beban yang ada di pundak pria itu sudah terangkat sempurna. Setelah beberapa hari ke belakang Alvin kesulitan tidur, akhirnya tadi malam pria itu bisa tidur nyenyak. Mereka berhasil menyelamatkan bayi Pak Sugeng dan mengalahkan siluman macan yang selama ini mengganggu ketenangan para warga karena selalu meminta tumbal bayi perempuan di waktu-waktu tertentu.
“Vin? Sudah bangun belum? Buruan mandi, yang lain sudah selesai bersiap nih. Tinggal kamu doang. Hari ini kan kita masih harus pergi ke pos kesehatan.”
Dari luar kamar, terdengar suara Silvi yang menginstruksi. Alvin yang mendengar itu segera bangkit dari posisi berbaringnya setelah selesai mengumpulkan nyawa. Tadi selesai melakukan sholat subuh, pria itu memang me
