Dulu, waktu masih remaja dan harus terpisah dengan Kimora, Mario memiliki tekad serta ambisi yang besar. Ia bersumpah dalam hati, suatu saat nanti harus bisa kembali bertemu, menjalin hubungan, dan menepati janjinya untuk mempersunting Kimora yang merupakan cinta pertamanya. Segala macam daya dan upaya Mario lakukan. Dari menurunkan berat badan. Memperbaiki penampilan, belajar dengan giat hingga begitu berprestasi. Dan yang terpenting, ia meyakinkan diri untuk mengunci hatinya pada satu sosok wanita yaitu Kimora seorang. Banyak rintangan yang harus Mario lalui. Bahkan, ketika Tuhan pada akhirnya menjawab doa-doa dan mempertemukan dirinya kembali dengan sosok pujaan, ia tidak bisa serta merta langsung menjalin hubungan. Mario, bahkan sempat merasa patah hati karena saat perjumpaan mereka