SUMPIT MENTAL

1758 Kata

Taksi yang mereka tumpangi meluncur keluar dari bandara Kagoshima, membawa mereka menuju pelabuhan. Jalanan kota relatif lengang, di kiri-kanan terbentang perkebunan teh dan rumah-rumah rendah dengan atap khas Kyushu. Dari kejauhan, berdiri gagah Sakurajima—gunung berapi yang masih aktif, sebagian puncaknya diselimuti kabut tipis sore hari. Kota ini menempati wilayah paling selatan di Pulau Kyushu—Jepang Selatan. Mereka kebagian sopir taksi yang cukup ramah. Mendapati penumpangnya yang terpukau dengan keindahan kota tersebut, ia menoleh lewat kaca spion, lalu menawarkan berhenti sejenak di viewpoint yang tak jauh dari jalan utama. Anne mengangguk antusias, dan Ben tentu saja sudah bersiap dengan kamera ponselnya. Sedan itu menepi, Anne dan Ben turun sejenak. Angin laut berembus lembut, u

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN