Aku geleng-geleng kepala melihat Dino, temanku yang sedang b******u dengan perempuan random di salah satu club. Di antara kami berenam, hanya Dino yang suka bermain perempuan. Kami yang sesekali ikut dengannya ke club hanya merokok dan sedikit minum. Sudah menjadi rahasia umum di antara kami jika Dino selalu berhubungan intim dengan pasangannya. Lalu, dengan perempuan random yang dia temui di club saat ini, Dino hanya mencumbu perempuan itu tanpa melakukan lebih... katanya. Dino adalah teman kami yang kehidupannya bebas dari dulu, katanya sejak SMA sudah tinggal sendiri akibat perceraian kedua orang tuanya.
"Lo pada nggak niat nasehatin dia lagi?" tanya Adrian yang sama sepertiku—terkadang jengah melihat Dino yang menyentuh perempuan sembarangan walau hanya sekedar make out. Kami beberapa
