Bab 27

1096 Kata

Disinilah Gauri akhirnya, duduk diinterogasi semenjak 3 jam yang lalu dijemput ke rumahnya. Gauri mulai lelah ketika tidak ada kata damai antara dirinya dan polisi, padahal dia sudah membujuk dan berjanji akan membayar denda atau apapun itu. Yang jelas, Gauri tidak harus berhadapan dengan berbagai pertanyaan yang mulai tidak masuk akal. "Ini minum dulu." Gauri mengangkat wajah melihat seseorang yang menaruh minuman di depannya. Jika diingat, pria muda bertubuh kecil tersebut sudah 6 kali bolak-balik untuk mengantar minuman kemari. "Apa kamu tidak lapar?" tanya seorang polisi yang baru saja tiba, membawa sebungkus nasi di tangannya. Mengingat perutnya yang belum diisi, Gauri merasa ngiler ketika aroma dalam bungkusan membuat cacing dalam perutnya meronta hebat. Namun, Gauri harus m

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN