Sheya mengerang pelan saat bangun dari tidurnya sambil mengerjap-ngerjap kecil, hingga saat dia menyadari di mana dirinya berada, Sheya langsung terkesiap, bahkan langsung bangkit untuk duduk saking terkejutnya. “Ughhh.” Kepalanya langsung terasa nyut-nyutan dan dia memijitnya pelan atas reflek terkejut yang dia rasakan. Jantungnya langsung berdebar keras tak terkendali diikuti dengan napasnya yang memburu. Bukankah tadi dia masih di mobil? Dalam perjalanan ke rumah? Terakhir yang dia dengar adalah obrolan suami dan putrinya. Yang Sheya ingat dia sangat mengantuk tadi, hingga lamat-lamat obrolan anak dan ayah itu menghilang dari pendengarannya, dan Sheya sadar dirinya ketiduran. Lalu, bagaimana dia bisa tiba-tiba ada di kamar? Jangan bilang, suaminya itu yang membopongnya? Sheya lan

