"Hey, ayolah. Nanti, aku tidur dan berguling ke bawah lagi bagaimana? Pasti, lukanya akan bertambah lagi," ucap Leon saat melihat Kyra yang tak bereaksi dan hanya bergeming di tempat.
Kyra menghela napas panjang. Dasar lelaki yang pintar menggunakan kesempatan, di dalam kesempitan.
"Ya udah ayo," ucap Kyra sambil bangkit dari posisinya, hingga Leon terlepas dari bahunya, lalu Kyra pun menempatkan tubuhnya dalam posisi ternyamannya dan lalu mengulurkan tangan dan mendekap tubuh Leon.
Leon sempat tersenyum. Namun, karena rasa perih di bibir. Senyuman ia hentikan dan ganti dengan helaan napas lega. Baru kali ini, wanita ini mendekap tubuhnya. Sangat erat pula. Ya meskipun, alasannya hanya agar ia tidak berguling dan jatuh ke bawah.
"Ayo tidur!" cetus Kyra saat melihat Leon yang masih ber
