"Kenapa harus menunggu sepulang kuliah? Kenapa nggak sekarang?? Aku siap kok mendengarkan apapun itu, yang mau kamu katakan." "Em, nggak bisa, kak. Udah mau masuk juga. Kalau pulang kuliah, waktunya lebih longgar nanti." Juan menatap Kyra dengan raut wajah yang datar. Sepertinya, firasatnya agak kurang enak tentang hal ini. "Ok Beib. Anything for you. Ya... Walaupun aku nggak sabar rasanya. Tapi untuk kamu, aku bisa menunggu kok," balas Juan sambil tersenyum tipis. "Terima kasih, Kak. Kalau gitu, aku mau ke kelas dulu. Udah siang," ucap Kyra sambil kembali berjalan bersama dengan Layla dan Juan mengikuti dari belakang. Siang harinya, saat jam istirahat. Juan nampak memandangi Kyra terus menerus, sampai yang dipandangi merasa kurang nyaman dan akhirnya menegur. "Em, Kak. Kenapa liha