Bab 60

1062 Kata

Lampu meja kerja di sudut ruangan itu menyala redup, memantulkan cahaya kuning temaram di permukaan kayu mahoni yang mengilap. Bayangan benda-benda di ruangan itu memanjang ke dinding—tumpukan dokumen, vas bunga kering, jam antik yang berdetak pelan, dan sebuah globe tua yang diletakkan di rak. Ruang kerja pribadi Roby selalu tertata dengan presisi; tidak ada satu pun map atau pulpen yang dibiarkan tergeletak sembarangan. Ia menyukai keteraturan, sebab hanya di sanalah ia merasa punya kendali. Namun sore menjelang malam kali ini, keteraturan itu justru terasa menyesakkan. Hening yang biasanya memberi ketenangan kini menekan dad4 seornag Roby Darmawan. Udara dingin dari pendingin ruangan mengusap kulit, tapi peluh dingin tetap merembes di pelipisnya. Napasnya terdengar berat, seperti set

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN