Arvin menghempaskan punggungnya di jok mobil, ia acak kepalanya. Ia kemudian menjalankan mobilnya dengan kecepatan tinggi keluar dari area parkir gedung wedding organizer "Azkia dan Adinda", Arvin menjalankan mobilnya menuju suatu tempat, ia membelokkan mobilnya menuju area parkir sebuah pantai. Arvin memang sangat menyukai pantai dan laut, ia akan lebih memilih berlibur ke daerah dengan laut dan pantai yang indah, baginya laut itu sangat menenangkan. Saat ada masalah ia akan pergi ke pantai atau laut untuk menenangkan diri, seperti saat ini, ada kebimbangan dihatinya. Arvin tidak tahu apa yang kini ia rasakan, kenapa ia mulai terbayang wajah Azkia, bukan lagi wakjah Elisa. Ia sangat mencintai Elisa sejak mereka pertama kali bertemu hingga ia memtuskan untuk bertunangan setelah tiga ta