POV Satria "Anak itu pasti stres sekali karena perceraianku dengan Wulandari. Sepertinya begitu, makanya bicara yang tidak-tidak sampai membuat Mas sempat bingung, tadi," ucap Om Satria setelah cukup lama terdiam dengan wajah terbebani. Aku menatap ke arah perginya Zaki barusan. Ia kini tak terlihat di mana-mana. "Seharusnya Mas gak nyusul ke sini, jadinya dia marah sampai bicara yang enggak-enggak pada kita." Ucapan Nina yang terkesan menyalahkan membuatku langsung memandangnya menyelidik. Jangan-jangan dia keberatan Zaki pergi. Ia balas memandang dengan raut tak senang. "Bagaimana mungkin Mas bisa tenang sementara istri Mas pergi bersama lelaki yang sangat mencintai istri mas? Jadi, jangan berpikir picik, mas tidak mungkin bisa tenang adik pergi dengannya atau pergi dengan lelaki man

