POV Astuti + Nina Zaki mengangguk, menggaruk-garuk rambut dan nyengir kecil. "He he. Maafkan aku karena pacaran sebelum lulus, Nek. Aku janji walau aku pacaran, itu tidak akan mengganggu kuliahku. Aku akan lulus dengan IP memuaskan. Aku janji, Nek. Janji," katanya menekankan dengan wajah sungguh-sungguh. Sebenarnya bukan karena ia pacaran yang membuatku kaget, melainkan ... Nina ternyata pacarnya Zaki dan sekarang .... Mataku melebar memikirkan kemungkinan, jangan-jangan Satria yang menggoda Nina bukannya sebaliknya. Anak ituu ... aku mengepalkan tangan dengan gemas, bisa-bisanya Satria merebut pacar anaknya sendiri. Walau bukan anak kandungnya, tapi semua orang tahunya Zaki adalah anaknya. Dan aku pun menyayangi Zaki walau dia terlahir dari rahim perempuan nakal yang mengandung di luar

