59

221 Kata

Setelah membeli pulsa, Nela pun duduk bersama Jafar demi menelpon Rania. Rania yang sedang bersama Rosa langsung mengambil ponselnya dan melihat siapa yang menelponnya. Rania menarik nafas melihat nama yang menelponnya. “Siapa?” tanya Rosa melihat raut wajah cemas Rania. “Orang tua gua,” jawab Rania. “Ya udah, buruan angkat, mungkin ada hal mendesak untuk dikasih tahu sama lu,” suruh Rosa. Rania pun menekan tombol jawab dan meletakkan ponsel di telinganya. “Halo Ma,” ucap Rania berusaha untuk tenang. Nela dan Jafar yang mendengar suara Rania langsung nampak girang. “Diangkat Yah,” ucap Nela memberitahu pada Jafar, padahal saat itu posisi ponsel dalam keadaan loundspeaker. “Iya Ma, tanya dia apa kabar?” jawab Jafar menyuruh Nela bertanya pada Rania. Rania yang mendengar ucapan Ay

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN