56. Kakak yang Menyebalkan

2032 Kata

Aku kepikiran soal restu dari Mas Danish sampai sulit tidur. Sejak malam aku bolak-balik kebangun. Kepikiran bagaimana jika kesempatan ini tidak bisa Mas Alan maksimalkan dengan baik. Baiklah, Mas Danish memang sudah menunjukkan sinyal positif saat di rumah makan. Namun, begitu mengantar Mas Alan sampai hotel dan pulang, dia lagi-lagi menunjukkan ketidaksukaannya. Barangkali reaksi positifnya dipicu karena perhatian Mas Alan saat aku tersedak duri ikan. Entahlah! Saat ini baru pukul empat pagi kurang beberapa menit, tetapi aku sudah tidak bisa tidur lagi sejak bangun pukul tiga. Dari tadi aku hanya rebahan sembari melamun. Aku chat Mas Alan, tetapi centang satu. Itu wajar. Jam segini dia jelas masih tidur. Apalagi nanti ada acara, pastilah dia harus banyak istirahat sebelumnya. “Duh, ma

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN