Indah menatap Hansen lalu berlari menuju ruangan kerja sang suami. Tapi dengan sigap Hansen menghadangnya. “Maaf, Nyonya. Tidak ada yang boleh memasuki ruangan ini kecuali atas izin Tuan.” “Kau pikir aku siapanya Tuanmu? Aku adalah istri yang telah bertahun-tahun di nikahi Tuanmu. Kau seharusnya sadar itu. Tidak ada yang tidak aku ketahui dari Tuanmu. Minggir!” Indah berusaha untuk menerobos memasuki ruangan kerja sang suami. Tapi dengan sigap Hansen menghadangnya. “Pengawal!! Bantu Nyonya kembali ke kamarnya!!” teriak Hansen membuat dua orang segera berlari kearahnya dan membawa sang artis keluar dari ruangan itu. “Hansen! Kau…lancang sekali. Aku akan melaporkanmu pada suamiku nanti kalau dia sudah siuman. Awas kamu!!” ancam Indah lalu dia mengibaskan tangan sang pengawal dengan sombon

