"Ana!" panggilan Edward membuat Ana tersenyum dan berjalan lebih cepat menghampiri pria itu.
Edward menelisik penampilan Ana dari atas ke bawah, memastikan wanitanya dalam keadaan baik-baik saja.
"Kamu baik-baik saja kan? Tidak ada yang Tisa lakukan padamu, kan?" tanya Edward dengan raut penuh kecemasan.
Kening Ana mengernyit heran. "Sebentar. Kok Mister Ed tahu jika saya baru saja bertemu dengan Bu Tisa?"
"Teman kamu yang memberitahu saya. Saya mencarimu tapi kata Miss Nana, kamu dibawa Tisa keluar."
"Miss Nana? Nana siapa?"
"Itu, teman baik kamu."
"Oh Miss Risna?"
"Iya itu."
"Mister Ed tenang saja. Saya baik-baik saja."
"Tisa tidak ada melakukan hal apapun padamu?"
Kepala Ana menggeleng.
"Lalu? Untuk apa dia membawamu keluar?"
"Oh, Bu Tisa hanya ingin mengobrol sama saya. Ja
