Part-27

898 Kata

Mereka sampai di air terjun setelah melewati jalan setapak yang bagi Anya terasa begitu panjang. Tadi Anya sempat ingin memutuskan untuk tidak ikut ke air terjun. Namun, akhirnya ia melanjutkan perjalanan dalam gendongan Bara. Bara senang. Meskipun lelah, tetapi hubungannya dengan sang istri kembali mencair. Suara air terjun yang jatuh begitu memanjakan telinga. Airnya yang jernih, membuat siapa saja yang melihat ingin mandi di bawahnya. "Wah, seger banget," ucap Anya takjub. "Pelan-pelan, Sayang." Bara memperingatkan saat melihat Anya buru-buru ingin memasukkan kaki ke air. Ardi dan Yeni hanya bisa tersenyum melihat interaksi putra-putrinya. Mereka berharap, hubungan dua orang yang sangat mereka sayangi itu akan kembali seperti sedia kala. Begitu juga dengan Ibra. Ia sudah tahu apa

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN