David melirik Lolita sekilas, bibirnya menyunggingkan senyum tipis. Gadis itu duduk di sampingnya, memangku tiga kotak kue dengan erat seolah takut direbut oleh seseorang. Tanpa berpikir panjang, David mengangkat tangan dan mengacak rambut Lolita dengan santai. "Heh?!" Lolita langsung menjauh, mendengus kesal. "Jangan sentuh aku!" David hanya tertawa kecil, menikmati reaksi gadis itu. "Kenapa? Dulu kau selalu mencariku, sekarang bahkan disentuh sedikit saja sudah marah?" Lolita menatapnya tajam. "Itu dulu. Dulu aku masih bodoh." David menaikkan sebelah alisnya, lalu menyeringai. "Oh, jadi sekarang kau sudah pintar?" "Tentu saja!" Lolita menjawab cepat, nada suaranya penuh dengan kepercayaan diri. David tertawa, lalu menepuk kemudi mobilnya pelan. "Kalau begitu, bagaima