"Aku rasanya pernah melihat perempuan itu. Tapi di mana ya? matanya dan juga bentuk tubuhnya, aku juga pernah melihatnya." Morgan memijat keningnya. "Mungkin bentuknya saja yang sama, tuan. Karena kadang ketika kita bertemu dengan para perempuan cantik. Lalu kita tertarik, kita akan merasa pernah melihat nya. Padahal itu pertama kali kita bertemu." sahut orang kepercayaannya Morgan. "Tidak, aku benar benar pernah melihatnya. aku merasa kalau gadis itu memang pernah datang padaku. Tapi aku lupa yang mana. Kamu tahu kan banyak sekali perempuan yang aku kenal?" setelah Flo meninggal. Morgan memang menjadi seorang lelaki yang sangat senang bermain perempuan. Ia pun tidak tahu kenapa, namun menurutnya, sakit karena seorang perempuan, maka obatnya adalah perempuan juga. "Oh, iya. Apa kamu su