Eps. 73 Kenyataan Pahit

1340 Kata

Rhea duduk lemas di tepi kasur, kepalanya menunduk, pikirannya masih kacau dengan semua yang menimpa rumah tangganya. Tiba-tiba, dompet yang ia letakkan di sisi ranjang terjatuh. Bunyi kecil itu membuatnya menoleh, lalu ia mengambilnya. Saat membuka kembali, matanya terpaku pada sebuah foto lama yang masih tersimpan rapi di dalam sana. Foto dirinya bersama Devan, tersenyum bahagia, di masa ketika segalanya terasa sederhana dan penuh cinta. Tangannya bergetar ketika meraih foto itu. Jemarinya perlahan mengusap wajah Devan yang tercetak jelas di sana. Senyum hangat pria itu seolah menembus ruang dan waktu, mengingatkan Rhea pada kenangan manis yang dulu mereka bangun bersama. Tanpa sadar, air matanya jatuh menetes, membasahi sudut foto itu. “Devan…,” bisiknya lirih, suaranya bergetar. Ada

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN