57

1128 Kata

"Cala sudah tidur sayang? " Tanya ebas saat nala memeluk tubuhnya dari belakang. Wanitanya semakin kesini semakin berani menunjukkan perasaannya pada dirinya. Dan ebas sangat menyukai itu. Merasa jika perasaannya pun terbalaskan. "Sudah mas, cala tertidur setelah aku membacakan cerita untuknya." Nala mengecup punggung ebas yang malam ini tak mengenakan kaos. Ebas terdiam sejenak. Pelukan Nala di pinggangnya terasa hangat, lembut, menenangkan. Sesuatu yang selalu ia butuhkan, tapi baru ia sadari sekarang. Wanita ini... istrinya. Bahkan saat dirinya sempat meragukan dan menyakitinya, Nala tetap berada di sisinya. Perlahan, Ebas memutar tubuhnya, membiarkan mereka saling berhadapan. "Jadi sekarang giliran aku yang harus kamu buat tidur," ucapnya pelan, matanya menatap dalam ke arah

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN