Akhirnya perjalanan yang panjang itu berakhir juga. Kereta sudah berhenti di stasiun terakhir yaitu stasiun tugu. Dika sudah menghampiri Rain yang masih membereskan beberapa barangnya dimeja saat kereta api itu sudah berhenti. Dika duduk dikursi penumpang tepat disamping Rain. "Belum berangkat Kak Dim?" tanya Rain spontan menyebut nama lelaki lain di depan Dika. Dika menoleh ke arah Rain yang sejak tadi sibuk dengan tas kecilnya. "Siapa? Coba ulangi lagi," pinta Dika sedikit mendesak. Rain menyadari jika ia bersalah. Lelaki yang duduk disampingnya bukan lagi Dimas, tapi Dika. "Eh ... Mas Dika. Sampai kaget disuruh ulangi apa?" tanya Rain berpura =pura bodoh. "Ulangin nyebut nama siapa tadi?" desak Dika lagi. Banyak penumpang sudah lalu lalang untuk turun dari kereta. "Siapa Rain!