Bab 12. Baru Sadar

1608 Kata

Happy Reading Kania melangkah dengan tenang, langkahnya terukur dan anggun, seolah tak terpengaruh oleh bisik-bisik yang mengitarinya. Matanya yang tajam mengamati kerumunan karyawan yang tengah bergosip, wajah mereka dipenuhi ekspresi penuh rasa ingin tahu dan mengejek. Kania tahu mereka sedang membicarakannya, kabar berita yang tentangnya yang menghebohkan hingga posisinya sebagai CEO perusahaan. Namun, Kania tetap tenang, wajahnya tak menunjukkan emosi apa pun. Ia terus berjalan, auranya memancarkan kepercayaan diri yang tak tergoyahkan. "Ehem!" Kania berdehem, memecah bisik-bisik yang memenuhi ruangan. Suara dehemannya seketika membuat kerumunan karyawan itu menoleh. Wajah mereka berubah pucat, mata mereka membola, terkejut karena menyadari bahwa objek gosip mereka berada

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN