Arya bertekad akan membantunya tapi Anne ragu karena dia tidak mau kalau nanti keluarganya Arya menuntut saat Arya sakit. Anne meminta Arya tidak melakukan donor darahnya. Dan transfusi darah akan dilakukan nanti saat ada yang benar-benar sehat melakukan donor darahnya. “Ne, jangan begitu. Aku akan baik-baik saja, kamu jangan menolaknya!” Anne menggelengkan kepalanya. Ia merasa bahwa Arya terlalu memaksakan diri. Ia tidak mau kalau sampai terjadi apa-apa pada temannya itu. Mamanya Arya juga merasa kalau Arya terlalu berlebihan dalam membantunya. “Ayo, kamu pulang saja. Jangan banyak berdebat lagi, Ar. Kamu harus jaga kesehatanmu!” ucap mamanya tegas. Di tengah ketegangan antara Arini, Arya, dan juga mamanya Arya, tiba-tiba sosok lain muncul di lorong rumah sakit. Seorang pria dengan