Dengan langkah yang lelah Adrian berjalan menuju apartemennya. Tadi setelah ia sedikit berbicara dengan istri dari papanya Adrian memilih untuk tak ambil pusing soal itu. Daripada nantinya emosinya meledak-ledak lebih baik ia memilih untuk pergi. Wajah Adrian terlihat sangat lelah dan ingin rasanya ia segera tidur tapi ia harus mengecek dulu perkembangan perusahaan yang ada di Amerika. Jadi setelah sampai di apartemennya Adrian memilih untuk mandi dan setelah itu segera menghubungi Gery. Karena saat ini Gery yang Adrian perintahkan untuk bisa memimpin perusahaan yang ada disana. "Bagaimana perkembangan disana? Apakah semuanya sesuai dengan rencana awal yang telah kita buat?" tanya Adrian sambil merebahkan badannya di ranjangnya. "Perusahaan sampai saat ini baik-baik saja tuan Adrian. B