Situasinya benar-benar tidak terkendali, saat Madam Rita merasa Isyana sudah mempermainkannya. Bukan lagi masalah tentang uang ganti rugi yang ditawarkan Albi, atau uang penaltinya yang pasti akan dibayarkan oleh lelaki itu, tapi Madam Rita merasa Isyana tidak bertanggung jawab atas keputusan yang telah disepakati sejak awal. Urusan kerja sama sudah terjalin, artinya Isyana bertanggung jawab penuh atas keputusannya, tanpa ada paksaan dan dalam keadaan sadar. Tapi Madam merasa Isyana terlalu ceroboh, sampai tidak melibatkan suaminya dan Albi pun merasa di bohongi. Madam marah besar, bahkan ia tidak memberikan kesempatan Isyana untuk membela dirinya, menjelaskan saja tidak diberi kesempatan. “Aku akan berusaha untuk bicara padanya, aku akan membujuknya. Setidaknya kita bisa mengundur jam

