“Lo nggak biasa minum banyak gini, udah cukup.” Aris merebut botol minuman beral-kohol dari tangan Semeru. “Cariin gue cewek malam ini, gue butuh temen,” gumam Semeru yang sudah setengah mabuk. “Iya, ntar gue cariin.” Kali ini Jonathan yang menyahuti. “Dia kelihatan frustrasi setelah nyeraiin Jemima,” ujar David. “Katanya nggak butuh sama tuh cewek, katanya nggak ada perasaan apa-apa. Tapi lihat aja kelakuannya sekarang, malah begitu.” “Apa sih, Bang-sat! Gue emang nggak butuh sama pela-cur itu. Gue nggak butuh!” teriak Semeru sembari menunjuk-nunjuk ke sembarang. Maksudnya ingin menunjuk ke David, tetapi karena tak fokus dia menunjuk ketiga sahabatnya itu. “Iya, iya lo emang nggak butuh,” sahut David tak ingin berdebat dengan orang yang sudah mabuk. “Ris, mending lo antar Semeru aja