Ethan jelas sudah memikirkan matang-matang semua yang akan dilakukan. Ia melangkah memasuki ruangan konferensi pers dengan ditemani Antoni di belakangnya. Semua media langsung menyoroti kedatangannya, sorot lampu blitz itu benar-benar terarah pada Ethan saat ini. Ethan segera duduk di tempatnya begitu pun Antoni. Menghadapi puluhan wartawan yang sudah siap dengan berbagai pertanyaannya itu. "Ethan Leonard benar-benar muncul." "Apa yang akan dia lakukan?" "Cepat ambil gambarnya yang banyak." Beberapa wartawan ada yang berbisik-bisik begitu melihat kedatangan Ethan. Pria itu bak dewa yang baru saja bangkit dari kubur karena di panasnya kabar perselingkuhannya Ethan justru mengundang media sebanyak ini. "Selamat pagi, saya Antoni dan disamping saya adalah Tuan Ethan. Sesuai arahan yang