Ayu duduk di tepi tempat tidur. Tatapannya kosong tertuju ke pintu kamarnya. Entah kenapa perasaannya sangat galau ketika mengingat sikap Farid yang buru-buru pergi dari rumah papanya barusan. Dia yakin, Farid pasti memikirkan perempuan yang bertamu di rumahnya. Siapa dia? Namanya Rena. Apa dia pacarnya Om Farid? “Ck. Lupa nanya tadi,” gumam Ayu seraya merebahkan tubuhnya di atas tempat tidurnya. Tapi Ayu sebentar kemudian tersenyum, mengingat tatapan teduh Farid ketika membantunya mempersiapkan bakso untuknya. Farid sangat memperhatikannya. Ayu termasuk gadis yang banyak disukai lelaki di sekolahnya di Johor. Dulu sebelumnya dia pernah menjalin kasih dengan kakak kelasnya, Bara namanya. Saat itu usianya tiga belas, dan Bara adalah cinta pertamanya. Namun kandas, karena Mami Ayu melabr