Semuanya terjadi terlalu tiba-tiba. Keputusan Dika meminta mundur dengan dalih agar mereka jeda, memikirkan lanjut atau tidak pada hubungan mereka, sangat melukai Ayana. Petang ini, Ayana bergegas memisahkan dari Atlantis. Sebab Zeevanya datang dan langsung memberinya lirikan peringatan. “Semua orang berusaha menyingkirkan aku. Di lain sisi, tentu aku merasa sangat sedih. Namun di sisi lain lagi, aku berpikir. Apakah bagi mereka, aku terlalu tangguh bahkan ... mengerikan?” pikir Ayana. “Ayana, ... kamu akan merasakan sakitnya ketika pasanganmu terus dibayang-bayangi wanita lain. Kamu akan merasakan apa yang kamu lakukan kepada hubunganku dan Atlantis.” Meski hanya berani mengatakannya di dalam hati, Zeevanya sungguh-sungguh dengan rencananya. “Apakah kamu merasa renggangnya hubungan ki