“Aku hapus makeup dulu ya, Mas. Masak temui Pak Yafiq bentuknya kayak begini.” “Justru bagus. Biar dia ilfil lihat kamu.” “Tapi, gak gini juga kali, Mas. Terlalu mencolok malah menarik perhatian banyak orang. Apalagi kita janjian di taman.” “Sekalian cari duit, Mbak. Kayaknya lumayan penghasilan badut.” “Idih, Mas Agung keterusan suka jadi Om badut. Awas aja kalau gak jadi Dokter hewan bakal di amuk sama Eyang dan Papa.” Setelah sukses menjalankan misi rahasia, aku mengajak Mas Agung ke taman dekat komplek perumahan untuk bertemu dengan Pak Yafiq. Kemarin aku membalas pesannya tapi tak mau mengangkat teleponnya. Dia mengajakku ketemuan, katanya mau membicarakan soal Sofia. Meskipun tak percaya aku mengiyakan ajakannya sesuai perintah Mas Agung. Bukti yang dia punya untuk melaporkan

