Destina baru saja membuka matanya. Wanita itu menatap Bisma yang masih terlelap. Semalam pergulatan panjang mereka membuat jam tidurnya berkurang. Keduanya bahkan masih sama-sama tidak mengenakan apapun dibalik selimut. Senyum Destina mereka saat mengingat kembali masa-masa manis yang telah dia lalui bersama suaminya. Jika ada yang bertanya tentang, bagaimana rasanya menikah dengan seorang laki-laki yang sudah lama menjadi sahabatnya? Tentu saja jawaban Destina adalah merasa lebih dari sekedar bahagia. Selalu berhasil menempatkan diri sebagai seseorang yang menyita seluruh perhatian wanita itu. dengan gerakan hati-hati, Destina mencoba untuk bangkit dari posisinya. Matahari sudah menyapa dengan sinarnya. Destina tahu kalau saatnya untuk memasak telah tiba. Biasanya, mereka akan sarapan