Book 2 BAB 32. Anggia

2332 Kata

Sudah sepuluh menit aku menunggu mas Raka pulang tapi belum juga terdengar suara mobilnya. Membuatku sedikit kesal karena perutku masih terasa tidak enak dan hari ini berakhir dengan membosankan tapi mas Raka seharian tidak membalas chatku ataupun menelponku. “Non sebaiknya menunggu di dalam saja, sudah mulai gelap dan udaranya juga mulai dingin.” Bujuk bi Wati tapi aku tetap menggeleng. “Kamu tunggu di dalam saja bi, aku mau menunggu sebentar lagi.” Ucapku keras kepala. Aku tahu mas Raka mungkin sibuk, tapi hari ini sudah sangat menyebalkani ditambah dia tidak membalas chat dan tidak menelponku rasanya membuatku semakin kesal karena bosan. “Tapi nanti kalau non sakit, bibi bisa diamuk tuan.” Ucap bi Wati takut. Dan belum sempat aku menjawab suara mobil mas Raka mulai terdengar mendeka

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN