18

2245 Kata

'Kembalilah Fadil, percaya padaku semuanya akan baik-baik saja. Titip salam untuk Aya adikmu dan Ibu serta Fathur. Mereka orang yang begitu baik dan akan selalu ada di hatiku selamanya.' Begitu ucapan Panji untuk terakhir kalinya sebelum Panji pergi ke luar kota untuk pekerjaan fotografer disana dalam waktu yang cukup lama. 'Aku akan merindukanmu Fadila ....' "Hanya itu pesan Panji untukmu Aya. Panji banyak bercerita tentang kamu, sepertinya Panji menyukaimu?" ucap Fadil pelan dan menyeruput minumannya. Sejak tadi Aya hanya diam dan fokus kembali dengan pekerjaannya. Hati dan pikirannya tentang masalah pribadinya pun harus dikesampingkan demi pekerjaan yang sedang Aya geluti saat ini. Hanya dengan berjualan inilah Aya bisa mendapatkan uang untuk membiayai kebutuhan sehari-hari, membaya

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN