Osman menarik koper, berjalan beriringan dengan Hazel. Wanita yang merupakan owner perusahaan itu sempat membuat Osman kaget saat berada di pesawat. Baru saja Osman duduk di bangkunya, tiba- tiba ia dikejutkan oleh kedatangan Hazel yang duduk tepat di sisinya. Selama di pesawat, mereka duduk bersisian. “Ibu juga berangkat ke Singapura?” tanya Osman waktu itu. “Hm. Ya.” “Urusan pribadi? Atau…” Osman menjeda kalimatnya. “Urusan pekerjaan. Aku mau pantau langsung.” Osman mengangguk sambil memutar mata. Ia mulai tidak nyaman. Haruskah seorang owner terus mengawasinya? “Saya pikir hanya saya saja yang berangkat ke Singapura untuk mengurus pekerjaan ini. Sebelumnya Anda tidak membicarakan hal ini kepada saya,” ucap osman dengan sedikit menegakkan punggungnya yang mulai terasa