Ekstra Chapter (1)

1724 Kata

PRANG! Debora dan Erik yang sedang terlelap dalam tidurnya spontan terlonjak kaget, dengan cepat mereka menyibak selimutnya dan bergerak menuju pintu, terlihatlah seorang anak perempuan berkuncir kuda yang melongo menatap gucci yang pecah di depannya. "Kamu gak papa?" tanya Erik langsung menatap cemas Arsenia. "Kamu ya yang pecahin?" pertanyaan berbanding terbalik dilontarkan oleh Debora yang menggeleng menatap Putrinya itu, ini sudah ketiga kalinya dalam seminggu Putrinya memecahkan barang di rumah ini. "Tadi aku dikejar sama Kak Arsenio!" jawab Arsenia tidak mau disalahkan, bocah kelas satu SMP itu menunjuk Arsenio yang bahkan baru datang. "Benar gitu?" tanya Erik malah percaya saja. Sontak saja Arsenio yang diberi tatapan tajam oleh Adiknya hanya bisa menghela napas pasrah, "iya."

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN