Selalu ada saja

2308 Kata

Aagha Zein Hermawan, aku sudah pernah sekali bertemu dengannya dan dikenalkan sewaktu kami di Bali. Seramah seperti pertama kalinya, dia menyambutku dengan ramah. Tetapi untuk Caylan Roshan Juandalynn-Hermawan, Umi dari Pak Dzaki, kali pertama. Ya ampun namanya panjang dan rumit sekali dilidahku, aku bingung harus memanggil apa? Hanya menyebutnya, Tante Ros saja yang mudah dan itu pun karena dia yang minta saat perkenalan kami. Aku belum pernah melihat wajah mendiang istri Pak Dzaki, tetapi saat melihat Nara duduk bersama ibunya, ada bagian yang mirip dengan neneknya. Termasuk tatapan tajamnya, yang terlihat tidak bersahabat. Wajah khas keturunan orang Turki masih terlihat sekali, cantik, berkelas. Selama menunggu makan malam, lebih banyak diisi obrolan antara aku, Pak Dzaki dan Abi. K

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN