Badai Identitas B

1040 Kata

Anak remaja itu akhirnya menjawab, “Yes, of course I still remember. How could I forget? (Ya tentu saja masih ingat lah, Mas Megan. Mana mungkin saya bisa lupa).” Elan tak ingin sampai terjebak perangkap dari kata-kata. “Maybe you still remember it well, Elan. But you don’t keep it in your heart. Like when you remember that you have five hundred thousand rupiah. However, if in reality you do not have the money. What is the use of that memory? (Mungkin saja kamu memang masih mengingat hal itu dengan baik, Elan. Tapi, kamu tidak menyimpan dalam hati. Seperti saat kamu ingat bahwa memiliki uang sebanyak lima ratus ribu rupiah. Namun, kalau ternyata pada kenyataannya kamu tidak memiliki uang tersebut. Apa guna ingatan itu?)” tanya Megananda. “All right, Mr. Megan. I understand my mistake. I

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN