BAB 100: ANDRA - BOMBOLONI

1506 Kata

Gue dalam perjalanan ke rumah sakit. Hujan deras dan angin yang lumayan kencang turun ga lama setelah gue sampai di rumah tadi. Dariel, Luna, dan Deni juga masih di rumah. Biarin ajalah itung-itung jagain rumah gue, masa iya mau gue suruh pulang ujan-ujanan? Yang jadi masalah, istri gue jadi diam banget setelah gue kebablasan marah sebelumnya. Bukan ngambek sih, tapi kayak shock gitu. Curah hujan yang tinggi membuat sebagian besar jalan protokol tergenang. Lalu lintas otomatis jadi padat. Asli, suasananya ga enak banget. Biasanya My Wife bakal ngocehin banyak hal, atau kita nyanyi bareng ngikutin apa yang diputar di playlist. Tapi ini ngga, Diana cuma mandangin kondisi jalanan aja dari jendela di sampingnya. Sebagian pikiran gue bilang kalau dia diam karena mikirin Astrid dan putranya, t

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN