Gia mulai mendatangi orang orang yang dulu bekerja pada bapaknya di perkebunan, ia mendatangi mereka satu persatu dan secara pribadi meminta mereka kembali bekerja. Hampir semua mantan pegawai yang ia datangi bersedia kembali bekerja di perkebunan teh membuat Gia lega, dari pagi pergi ia pulang senja hari, walaupun lelah tapi hatinya senang karena tak lama lagi perkebunan bapaknya akan kembali berjalan seperti dulu. Ia bergegas masuk ke dalam rumahnya dan mencari kedua orangtuanya. "Pak...Bu..." Teriak Gia memanggil kedua orangtuanya. "Pak....!!" "Kami di belakang nduk," jawab bapak Gia yang sedang berada di halaman belakang rumah mereka. Gia bergegas mempercepat langkahnya menuju halaman belakang. "Kamu sudah pulang nduk, bagaimana? Mereka mau kan kerja di perkebunan lagi?" "Merek